Biografi Fatin Shidqia Lubis dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Biografi Fatin Shidqia Lubis dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Fatin Shidqia Lubis was born in Jakarta 30 July 1996 (Fatin Shidqia Lubis lahir di Jakarta 30 Juli 1996). She is better known as Fatin or Fatin Shidqia (Dia dikenal dengan nama Fatin Shidqia atau Fatin). Fatin is an Indonesian Singer who won the first season of the Indonesian version of The X Factor in May 2013 (Fatin merupakan penyanyi asal Indonesia yang memennagkan X Factor season pertama pada May 2013). According to her mother Fatin had enjoyed singing since she was 2 years old (berdasarakan pengakuan ibunya Fatin sudah suka menyanyi sejak usia 2 tahun). Fatin auditioned the first season of X Factor with song “Grenade” (Fatin menyanyikan lagu Grenade di audisi pertamanya untuk X Factor).
She amazed the judges in her audition and received a lot of positive feedback among social media users, advancing to the next round (dia membuat juri kagum saat audisi dan mendapat kritikan yang baik dari pengguna media sosial, memeberinya saran untuk penampilan selanjutnya). Ahmad Dhani said that he loved her voice, and her audition has since garnered 4 million views on YouTube (as of October 2013) (Ahmad dhani mengatakan dia menyukai suara Fatin, dan video audisinya sudah mencapai 4 juta penonotn di Youtube pada oktober 2013) .
she advanced through the first day of bootcamp, where she performed "Rindu" and advanced through the next day (Dia mengalami oeningkatan di hari pertama dari bootcampnya, hari Diana dia menyanyikan “Rindu” dan terus mengalami peningkatan dari hari – ke hari). On the second day, acts were given dance lessons by choreographers (Di hari kedua, para peserta yang harus berakting diajarkan dance oleh seorang koreografi). The judges then split the number of acts down to two groups, 22 acts through to the next day (Juri membagi para peserta yang harus berakting menjadi 2 kelompok, 22 peserta lulus sampai hari berikutnya), and remaining 50 acts must perform once again, with an a cappella performance (Dan meninggalkan 50 peserta yang harus tampil seklai lagi, dengan penampilan akapela). Fatin didn't do well on Stage Act, so she had to do the a cappella performance (Fatin tidak memberikan penampilan yang memuaskan pada bagian akting jadi dia harus melakukan penampilan akapela).
On 8 March 2013, she performed "Girl on Fire" sending her into the top 10 (Pada 8 Maret 2013, dia kemudian tampil dengan menyanyikan “Girl on Fire” yang mana membuatnya mencapai 10 besar). On 15 March, she performed "Don't Speak", and sending her into the top 9 (pada 15 maret, dia tampil dengan lagu “Don’t Speak”, dan mengantarnya ke posisi 9). She performed "Perahu Kertas" and advanced to the top 8 (Dia menyanyikan “Perahu Kertas” dan mencapai peringkat 8). She sang Bruno Mars' song, "It Will Rain", in week 6 and Duffy's song, "Mercy", in week 7 and received positive comments from the judges on both performances (dia menyanyikan lagu Bruno Mars, “It Will Rain”, di minggu ke-6 dan lagu Duffy “Mercy” di minggu ke 7 dan mendapatkan komentar yang baik dari para juri untuk kedua penampilannya itu). She later advanced to the Finale round, in which she performed "Katakan Tidak" (with Afgansyah Reza), "Stay", and her Winner's Song, "Aku Memilih Setia" (dia kemudian semakin meningkat samapai ke babak final, dan menampilkan beberpaa lagu “Katakan Tidak” bersama Afgansyah Reza, “Stay”, dan lagu yang kemenangannya “Aku Memilih Setia” ).
On 25 May 2013, it was announced that she had finished the competition in first place and become the winner of first season of X Factor Indonesia (pada 25 Mei 2013, diumumkan bahawa X Factor season pertama sudah selesai dan Fatin menjadi pemenang dari X Factor Indonesia season 1).
After winning The X Factor, Fatin released the winner's single "Aku Memilih Setia", which debuted at number one on the iTunes Indonesia (Setelah memenangkan X Factor, Fatin merilis lagu kemenangannya “Aku Memilih Setia”, yang mana menjadi lagu debut pertama di iTune Indonesia). Fatin released her debut album, For You , which debuted at number one on the iTunes Indonesia Album Chart and the album became one of the most successful albums of that year in the Indonesia (Fatin merilis album pertamanya bertajuk For You, yang mana menjadi nomer satu debut di tangga lagu iTune Indonesia dan albumnya menjadi salah satu album yang begitu sukses pada tahun tersebut di Indonesia), the singles released from the album earned her 8 AMI Awards nominations and winning 5 from 8 nominations including Best of the Best Album, Best of the Best Newcomer, and Best Pop Female Solo Artist (lagu – lagu yang di rilis dalam album tersebut membuatnya mandapatkan 8 nominasi dari AMI award dan memenangkan 5 penghargaan dari 8 nominasi termasuk pernharagaan untuk Best of the Best Album, Best of the Best Newcomer, dan Best Pop Female Solo Artist).
In August 2016, Fatin achieved her international awards as Best Asian New Female Act from Daf BAMA Music Awards was held at Barclaycard Arena, Hamburg, Germany (pada Agustus 2016, Fatin mendapatkan penghargaan internasionalnya sebagai Best Asian New Female Act untu penghargaan musik Daf BAMA yang diadakan di Barclaycard Arena, Hamburg, Germany). Fatin also singing her first English-language songs "Away" at the show, and made her became the first Indonesian singer to win Daf Bama Music Awards (Fatin juga menyanyikan lagu bahasa Inggris pertamnyanya yang berjudul “Away” pada acara tersebut, dan membuatnya menjadi penyanyi Indonesia pertama yang memenangkan penghargaan musik Daf BAMA) .
Fatin adalah salah seorang penyanyi muda Indonesia yang memiliki bakat yang luar biasa. Suaranya yang unik yang membuatnya mencuri banyak perhatian orang – orang. Penampilannya di ajang pencarian bakat X Factor membawanya menjadi musisi sukses seperti saat ini. Bahkan Fatin sempat mencuri lirikan Bruno Mars dengan mengupload link video Fatin ketika bernyanyi Grenade di audisi pertamanya di akun Twitter pribadi Bruno.
Tidak hanya cantik, penyanyi muda ini juga telah mendapatkan banyak pernghargaan dalam Negri. Pada tahun 2016 Fatin berhasil membawa nama Indonesia ke ajang internasioanal dengan memenangkan penghargaan diajang musik bergengsi yang diselenggarakan di Jerman.
